Simardaruma, Tumbuhan Liar Penyembuh Luka

SAYA mengenal tanaman ini sejak kecil, ketika jari tangan saya terluka karena tergores pisau. Ibu saya segera mencari daun simardaruma untuk dikunyah, lalu dilumurkan ke jari saya. Simardaruma yang sudah bercampur liur itu ternyata ampuh menyumbat luka, membuat darah berhenti berucucuran. Tinggal menahankan denyutnya saja. 

Simardaruma disebut juga sintrong (Crassocephalum crepidioides) adalah sejenis tumbuhan anggota suku Asteraceae. Umumnya ditemukan liar sebagai gulma di tepi jalan, di kebun-kebun pekarangan, atau pada lahan-lahan telantar.

Depkes RI (1997) menulis, tumbuhan simardaruma adalah berupa herba 25-27 cm. Batang tegak, lunak, hijau. Daun tunggal bulat terbalik, lonjong, pangkal menyempit, ujung runcing, tepi rata atau berlekuk menyirip tak teratur. Mahkota bunga berwarna kuning dengan ujung merah kecoklatan. Buah keras, panjang dan berakar serabut.

Di daerah lain seperti Jawa, tumbuhan ini diolah menjadi aneka  sayur yang enak, mulai dari lalap, pecal dan lainnya.

Masih banyak lagi khasiat tanaman ini, diantaranya untuk mengatasi gangguan perut, sakit kepala, luka, dan lain-lain. (Revensyah Sihombing)

Komentar

Postingan Populer